Gambar Sampul Biologi · Bab I Pertumbuhan dan Perkembangan T umbuhan
Biologi · Bab I Pertumbuhan dan Perkembangan T umbuhan
Suwarno

22/08/2021 10:19:01

SMA 12 K-13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

Panduan Pembelajaran

Biologi XII

SMA & MA

Suwarno

Suwarno

ii

Perpustakaan Nasional:

Katalog Dalam Terbitan (KDT)

Biologi XII

Untuk SMA & MA

Panduan Pembelajaran

Penulis:

Suwarno

Editor:

Riswanti

Setting/Lay Out:

Agung Wigutomo

Perwajahan:

Wahyudin Miftakhul Anwar

Ilustrator:

Adi Wahyono

Sumber Sampul:

Phil Askey www. dpreview.com collection 2002

ii

Hak Cipta pada Departemen Pendidikan Nasional

Dilindungi Undang-Undang

Diterbitkan oleh Pusat Perbukuan

Departemen Pendidkan Nasional

T

ahun 2009

Diperbanyak oleh ....

Hak Cipta Buku ini dibeli oleh Departemen Pendidikan

Nasional dari Penerbit CV Karya Mandiri Nusantara

574.07

S

u

w

Suwarno

b

Panduan Pembelajaran Biologi : Untuk SMA/MA Kelas XII / Penulis

Suwarno ; Editor Riswanti ; Ilustrator Adi Wahyono. — Jakarta : Pusat

Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2009.

viii, 234 hlm. : ilus. ; 25 cm.

Bibliografi : hlm. 226

Indeks

ISBN 978-979-068-136-1 (no jld lengkap)

ISBN 978-979-068-139-2

1. Biologi-Studi dan Pengajaran 2. Riswanti 3. Wahyono, Adi

4. Judul

iii

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, berkat rahmat dan

karunia-Nya, Pemerintah, dalam hal ini, Departemen Pendidikan Nasional,

pada tahun 2008, telah membeli hak cipta buku teks pelajaran ini dari

penulis/penerbit untuk disebarluaskan kepada masyarakat melalui situs

internet (

website

) Jaringan Pendidikan Nasional.

Buku teks pelajaran ini telah dinilai oleh Badan Standar Nasional

Pendidikan dan telah ditetapkan sebagai buku teks pelajaran yang

memenuhi syarat kelayakan untuk digunakan dalam proses pembelajaran

melalui Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2007

tanggal 25 Juni 2007.

Kami menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada

para penulis/penerbit yang telah berkenan mengalihkan hak cipta

karyanya kepada Departemen Pendidikan Nasional untuk digunakan

secara luas oleh para siswa dan guru di seluruh Indonesia.

Buku-buku teks pelajaran yang telah dialihkan hak ciptanya kepada

Departemen Pendidikan Nasional ini, dapat diunduh (

down load

)

,

digandakan, dicetak, dialihmediakan, atau difotokopi oleh masyarakat.

Namun, untuk penggandaan yang bersifat komersial harga penjualannya

harus memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh Pemerintah. Diharapkan

bahwa buku teks pelajaran ini akan lebih mudah diakses sehingga siswa

dan guru di seluruh Indonesia maupun sekolah Indonesia yang berada di

luar negeri dapat memanfaatkan sumber belajar ini.

Kami berharap, semua pihak dapat mendukung kebijakan ini. Kepada

para siswa kami ucapkan selamat belajar dan manfaatkanlah buku ini

sebaik-baiknya. Kami menyadari bahwa buku ini masih perlu ditingkatkan

mutunya. Oleh karena itu, saran dan kritik sangat kami harapkan.

Kata

Sambutan

Jakarta, Februari 2009

Kepala Pusat Perbukuan

Kata

Pengantar

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas

rahmat dan hidayah -Nya dalam penyelesaian buku ini.

Dalam buku ini kalian diberi bekal untuk dapat menerapkan segala

ilmu yang kalian pelajari lewat materi, tugas, latihan, percobaan, evaluasi,

serta portofolio.

Melalui buku ini kalian kami ajak untuk mencapai tujuan Biologi itu

sendiri, yaitu

1.

Membentuk sikap positif terhadap Biologi dengan menyadari

keteraturan dan keindahan alam serta mengagungkan kebesaran

Tuhan Yang Maha Esa.

2.

Memupuk sikap ilmiah

a iy tu jujur, objektif, terbuka, ulet, kritis, dan

dapat bekerja sama dengan orang lain.

3.

Mengembangkan pengalaman untuk dapat mengajukan dan menguji

hipotesis melalui percobaan, serta mengomunikasikan hasil percobaan

secara lisan dan tertulis.

4.

Mengembangkan kemampuan berpikir analisis, induktif, dan

dedukatif dengan menggunakan konsep dan prinsip Biologi.

5.

Mengembangkan penguasaan konsep dan prinsip Biologi dan saling

keterkaitannya dengan IPA lainnya serta mengembangkan

pengetahuan, keterampilan, dan sikap percaya diri.

6.

Menerapkan konsep dan prinsip biologi untuk menghasilkan karya

teknologi sederhana yang berkaitan dengan kebutuhan manusia.

7.

Meningkatkan kesadaran dan berperan serta dalam menjaga

kelestarian lingkungan.

Jadi, lewat buku sederhana ini yang masih banyak kekurangannya

kami mengajak kalian senantiasa belajar, belajar, dan belajar, karena

dengan belajarlah kalian dapat menembus cakrawala.

Dengan buku kalian selangkah lebih maju

iv

Jakarta, Mei 2007

Penulis

v

Daftar Isi

Kata Sambutan .............. ..................................................................... iii

Kata Pengantar ..................................................................................... iv

Daftar Isi

......................................................................................... v

Bab I

Pertumbuhan dan Perk

embangan T umbuhan .........

1

A. Penengertian Pertumuhan dan Perkembangan

T

umbuhan

.....................................................................

3

B. Tahap Pertumbuhan dan Perkembangan

Tumbuhan

.....................................................................

4

Bab II

Faktor-Faktor

Pertumbuhan

dan

..................................

Perkembangan T

umbuhan

............................................

13

A. Faktor Genetik

..............................................................

15

B. Faktor Internal

..............................................................

16

C. Faktor Lingkungan

(E

ksternal

)

.................................

1

8

Bab III Enzim Metabolism

...

e......................................................

27

A. Pengertian Metabolisme

..............................................

29

B. Adenosin

T

r

iphospat (ATP

)

........................................

2

9

C. Enzim

............................................................................

31

Bab IV Katabolisme dan Anabolisme Karbohidr.a

..t.............

39

A. Katabolisme Karbohidrat

.............................................

41

B. Anabolisme Karbohidrat

..............................................

47

Bab V

Metabolisme Karbohidrat, Lemak, dan Prot.e

..

i.n....

59

A. Karbohidra

.

.t .................................................................

61

B. Lemak

............................................................................

62

C. Protein

...........................................................................

64

Bab VI DNA, Gen, dan Kromoso.m

...........................................

71

A. DNA dan RNA ..............................................................

73

B

. Gen . . ...............................................................................

76

C. Alel dan Multiple Alel

...................................................

78

D. Kromosom

.....................................................................

79

vi

vii

Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

1

Bab I

Setelah peta konsep kalian kuasai, perhatikan kata kunci yang merupakan kunci pemahaman

dalam bab ini! Berikut ini

kata kunci

dari bab 1:

1.

Pertumbuhan

2.

Perkembangan

Untuk mempermudah tercapainya tujuan pembelajaran tersebut perhatikanlah

peta konsep

berikut!

Pertumbuhan dan

Perkembangan Tumbuhan

Tujuan Pembelajaran:

Setelah mempelajari bab ini kalian dapat menjelaskan tahap pertumbuhan tumbuhan dimulai

dari perkecambahan.

Sumber gambar:

www.depreview.com

Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

1

meliputi

dipahamkan dengan

Meristem Sekunder

macam

karena

karena

terjadi pada

Pertumbuhan dan

Perkembangan

Tumbuhan

Pengertian

Ta h a p

Perkecambahan

Pertumbuhan

Primer

Pertumbuhan

Sekunder

Pertumbuhan

Terminal

Ujung Akar dan

Ujung Batang

Meristem Primer

1. Epigeal

2. Hipogeal

Gambar 1.1

Dari biji akan tumbuh menjadi tanaman

Sumber:

Ilmu Pengetahuan Populer Jilid 6, 2000 : 130 - 131

Banyak tumbuhan memulai kehidupannya dari biji. Dari biji tersebut dengan

kondisi lingkungan yang sesuai akan tumbuh menjadi tunas. Kemudian,

organisme baru tersebut secara perlahan mencari bentuknya. Tunas itu akhirnya

akan tumbuh berkembang menjadi pohon-pohon dewasa dan menghasilkan

buah dan biji.

Bagaimanakah proses pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan

tersebut? Untuk lebih jelasnya pelajari bab ini!

2

Panduan Pembelajaran

BIOLOGI XII SMA/MA

A.

Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan

Tumbuhan

Makhluk hidup berbeda dengan

benda mati karena cara mereka tumbuh.

Benda-benda yang tidak hidup

hanya dapat tumbuh dengan pertam-

bahan, yaitu dengan menambahkan

suatu massa yang terdiri dari zat yang

sama kepada volume yang sudah ada. Dengan cara ini sungai memperbesar

ukurannya ketika anak-anak sungai bermuara ke dalamnya. Suatu tetesan

air beku menjadi lebih besar ketika lebih

banyak air ditambahkan pada inti es dan

kemudian turut membeku. Akan tetapi,

air dari sungai yang membesar dan dari

untaian es itu sama sekali tidak berubah,

air itu masih tetap air. Tidak demikian

halnya pada makhluk hidup, misalnya

seorang anak berkembang dengan

memasukkan ke dalam tubuhnya

makanan yang secara kimia berbeda

dengan dirinya sendiri, kemudian

mengubah makanan ini secara kimia dan

membuatnya menjadi bagian dari

tubuhnya sendiri. Kenaikan berat badan

pada seorang anak yang sedang tumbuh

disebabkan oleh makanannya yang

terdiri dari susu, telur, roti, dan daging.

Akan tetapi, makanan-makanan ini telah

diubah sedemikian rupa sehingga kalian

akan sia-sia kalau berusaha mencari

partikel-partikel kecil makanan di dalam

otot lengan atas atau otot betisnya.

Pertumbuhan

adalah proses

kenaikan massa dan volume yang

irreversibel (tidak kembali ke asal) karena

adanya tambahan substansi dan

perubahan bentuk yang terjadi selama

proses tersebut.

Tahukah kamu?

Auksanometer

Gambar 1.2

Auksanometer

Suatu alat untuk mengukur

pertumbuhan memanjang suatu

tanaman, yang terdiri atas sistem

kontrol yang dilengkapi jarum

penunjuk pada busur skala atau

jarum yang dapat menggaris pada

silinder pemutar. Prinsip kerjanya

katrol yang dihubungkan dengan

benang antara ujung tumbuhan yang

akan diukur kecepatan tumbuhnya

dan beban, jika bergerak menan-

dakan bahwa tumbuhan melakukan

pertumbuhan menyebabkan jarum

skala yang digerakkan oleh beban

menjadi naik atau jarum pada

silinder pemutar menyebabkan ada

pertambahan goresan garis pada

silinder. Kecepatan tumbuh

ditunjukkan dari berapa kenaikan

skala waktunya.

Sumber:

Ensiklopedi Sains &

Kehidupan, 2003: 17

TIPS

Pahami konsep terlebih dahulu

sebelum pahami materi niscaya

ingat selamanya.

Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

3

4

Panduan Pembelajaran

BIOLOGI XII SMA/MA

Tu g a s

Selama pertumbuhan terjadi pertambahan jumlah dan ukuran sel.

Pertumbuhan dapat diukur serta dinyatakan secara kuantitatif.

Perkembangan

adalah proses menuju tercapainya kedewasaan atau

tingkat yang lebih sempurna. Perkembangan tidak dapat dinyatakan

secara kuantitatif. Perkembangan merupakan proses yang berjalan sejajar

dengan pertumbuhan.

Pertumbuhan pada tumbuhan terutama terjadi pada jaringan

meristem (ujung akar, ujung batang, dan ujung kuncup). Tumbuhan

monokotil tumbuh dengan cara penebalan karena tidak mempunyai

kambium, sedangkan tumbuhan dikotil pertumbuhan terjadi karena

adanya aktivitas kambium. Kambium memegang peranan penting untuk

pertumbuhan diameter batang. Kambium tumbuh ke dalam membentuk

xilem (kayu), ke arah luar membentuk floem.

Dalam pertumbuhan dan perkembangan terjadi pembelahan sel,

pemanjangan sel dan diferensiasi sel.

Secara ringkas perhatikan ringkasan berikut!

Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan:

Sel-sel membelah

o

sel-sel memanjang

o

sel-sel berdiferensiasi

hingga tampak perbedaan struktur dan fungsi masing-masing organ.

Kerjakan tugas berikut yang akan merangsang

keingintahuan

serta

mengembangkan

kecakapan persona

l dan

akademik

kalian!

Buatlah tabel perbedaan pertumbuhan dan perkembangan pada

tumbuhan, carilah datanya dari berbagai sumber atau dapat kalian lakukan

dengan pengamatan secara langsung!

B.

Tahap Pertumbuhan dan Perkembangan

Tumbuhan

Aktivitas pertumbuhan dapat diukur dan dinyatakan secara

kuantitatif. Pada tanaman kecepatan pertumbuhan dapat diukur dengan

menggunakan alat yang disebut busur tumbuh atau

auksanometer.

Tumbuhnya tanaman melalui beberapa tahapan. Tahapan-tahapan

pertumbuhan tanaman, yaitu sebagai berikut:

Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

5

Latihan 1.1

1.

Perkecambahan

Perkecambahan terjadi karena pertumbuhan

radikula

(calon akar) dan

pertumbuhan

plumula

(calon batang). Faktor yang mempengaruhi

perkecambahan adalah air

, kelembapan, oksigen, dan suhu.

Perkecambahan biji ada dua macam, yaitu:

a.

Perkecambahan epigeal

Hipokotil memanjang sehingga

plumula

dan kotiledon ke permukaan

tanah dan kotiledon melakukan fotosintesis selama daun belum terbentuk.

Contoh: perkecambahan kacang hijau.

b.

Perkecambahan hipogeal

Epikotil memanjang sehingga

plumula

keluar menembus kulit biji dan

muncul di atas permukaan tanah, sedangkan kotiledon tertinggal dalam

tanah. Contoh: perkecambahan kacang kapri

(Pisum sativum)

.

Kerjakan Latihan 1.1 berikut yang akan mengembangkan

kecakapan

akademik

dan

kecakapan sosial

kalian.

Uraikan pengaruh air

, kelembapan, oksigen, dan suhu terhadap

perkecambahan! Diskusikan bersama teman-teman kalian dengan

bimbingan guru!

2.

Pertumbuhan Primer

Merupakan pertumbuhan yang terjadi karena adanya meristem

primer

. Pertumbuhan ini disebabkan oleh kegiatan titik tumbuh primer

yang terdapat pada ujung akar dan ujung batang dimulai sejak tumbuhan

masih berupa embrio.

3.

Pertumbuhan Sekunder

Merupakan pertumbuhan yang terjadi karena adanya meristem

sekunder

. Pertumbuhan ini disebabkan oleh kegiatan kambium yang

bersifat meristematik kembali.

Ciri-ciri jaringan meristematik ini adalah mempunyai dinding yang

tipis, bervakuola kecil atau tidak bervakuola, sitoplasma pekat dan sel-

selnya belum berspesialisasi. Ketika pertumbuhan berlangsung secara aktif,

6

Panduan Pembelajaran

BIOLOGI XII SMA/MA

sel-sel meristem membelah membentuk

sel-sel baru. Sel-sel baru yang terbentuk

itu pada awalnya rupanya sama, tetapi

setelah dewasa, sel-sel tadi berdiferensiasi

menjadi jaringan lain.

Jaringan meristem ada dua jenis, yaitu:

a.

Jaringan meristem apex

Jaringan ini terdapat pada ujung

akar dan batang, yang berfungsi untuk

mewujudkan pertumbuhan primer

.

b.

Jaringan meristem lateral

Jaringan ini dapat membentuk

pertumbuhan sekunder

. Contoh yang

sering kita temukan adalah kambium,

jaringan ini dapat menumbuhkan

pertumbuhan lateral atau menambah

diameter dari bagian tumbuhan.

Kambium didapatkan pada tumbuhan dikotil dan Gymnospermae. Contoh

yang lain adalah kambium gabus yang terdapat pada batang dan akar

tumbuhan berkayu atau pada bagian tumbuhan yang kena luka.

Tahukah kamu?

Pertumbuhan Tanpa Akhir

Gambar 1.3

Pohon Beech

Benih pohon Beech memerlukan

50 tahun untuk menjadi pohon

muda yang mampu bereproduksi,

tetapi seperti kebanyakan

tanaman, ia tidak berhenti

tumbuh. Ia terus tumbuh hingga

tumbang atau mati karena suatu

penyakit.

Sumber:

Jendela IPTEK Jilid II,

2001: 31

Gambar 1.4

Kambium

Sumber:

Ensiklopedi Sains & Kehidupan,

2003: 71

Hati kayu

Intisari

Getah pohon

Lingkaran tahun

Kambium

Floem Kulit kayu

Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

7

Aktivitas kambium dipengaruhi oleh keadaan suatu iklim, sehingga

sel-sel kayu yang terbentuk pada musim penghujan berukuran besar,

dan sel-sel yang terbentuk di

musim kemarau beruk

uran kec

il-kecil.

(

Suroso AY, dkk. 2003: 71-72

)

Pertumbuhan ini terjadi pada tumbuhan Dicotyledoneae dan

Gymnospermae.

Pertumbuhan sekunder disebabkan oleh kegiatan meristem sekunder,

yang meliputi:

a.

Kambium gabus (felogen)

Pertumbuhan felogen menghasilkan jaringan gabus. Jaringan gabus

berperan sebagai pelindung, yaitu menggantikan fungsi epidermis yang

mati dan terkelupas, juga merupakan bagian dari jaringan sekunder yang

disebut periderm.

b.

Kambium fasis

Berperan membentuk xilem sekunder ke arah dalam dan membentuk

floem sekunder ke arah luar

, selain itu juga menghasilkan sel-sel hidup

yang berderet-deret menurut arah jari-jari dari bagian xilem ke bagian

floem yang disebut jari-jari empulur.

Bagian xilem lebih tebal dari pada bagian floem karena kegiatan

kambium ke arah dalam lebih besar daripada kegiatan ke arah luar.

c.

Kambium interfasis

Merupakan kambium yang membentuk jari-jari empulur.

T

umbuhan monokotil yang tidak mempunyai kambium, tumbuh

dengan cara penebalan. Tetapi pada umumnya, pertumbuhan terjadi

karena adanya peningkatan banyaknya dan ukuran sel. Pertumbuhan pada

tumbuhan dikotil yang berkayu menyangkut kedua aktivitas tersebut, sel-

sel baru yang kecil yang dihasilkan kambium dan meristem apikal,

kemudian sel-sel ini membesar dan berdifferensiasi. (

Kimball, 1992: 411

)

4.

Pertumbuhan Terminal

Terjadi pada ujung akar dan ujung batang tumbuhan berbiji yang

aktif tumbuh. T

erdapat 3 daerah (zona) pertumbuhan dan perkembangan.

a.

Daerah pembelahan (daerah meristematik)

Merupakan daerah yang paling ujung dan merupakan tempat

terbentuknya sel-sel baru. Sel-sel di daerah ini mempunyai inti sel yang

relatif besar

, berdinding tipis, dan aktif membelah diri.

8

Panduan Pembelajaran

BIOLOGI XII SMA/MA

Latihan 1.2

Rangkuman

b.

Daerah pemanjangan

Merupakan daerah hasil pembelahan sel-sel meristem. Sel-sel hasil

pembelahan tersebut akan bertambah besar ukurannya sehingga menjadi

bagian dari daerah perpanjangan. Ukuran selnya bertambah beberapa

puluh kali dibandingkan sel-sel meristematik.

c.

Daerah diferensiasi

Merupakan daerah yang terletak di bawah daerah pemanjangan. Sel-

sel di daerah ini umumnya mempunyai dinding yang menebal dan

beberapa di antaranya mengalami diferensiasi menjadi epidermis, korteks,

dan empulur

. Sel yang lain berdiferensiasi menjadi jaringan parenkim,

jaringan penunjang, dan jaringan pengangkut (xilem dan floem).

Kerjakan Latihan 1.2 berikut yang akan merangsang kalian

berpikir

kritis

, mengembangkan k

ecakapan personal

dan

k

ecakapan akademik

kalian!

Uraikanlah dengan pendapat kalian sendiri mengapa pertumbuhan

sekunder terjadi pada tumbuhan Dicotyledoneae dan Gymnospermae!

1.

Pertumbuhan adalah proses kenaikan massa dan volume yang

irreversibel (tidak dapat kembali ke asal) karena adanya tambahan

substansi dan perubahan bentuk yang terjadi selama proses tersebut.

2.

Perkembangan adalah proses menuju tercapainya kedewasaan atau

tingkat yang lebih sempurna.

3.

Tahap-tahap pertumbuhan tanaman yaitu:

a.

Perkecambahan

b.

Pertumbuhan primer

c.

Pertumbuhan sekunder

d.

Pertumbuhan terminal

Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

9

A. Pilihlah satu jawaban yang paling benar dengan memberi tanda

silang (X) pada huruf

a

,

b,

c

,

d

, atau

e

!

1.

Pengertian pertumbuhan yang benar, adalah . . . .

a

.

pertambahan jumlah individu

b.

pertambahan massa dan volume yang bersifat reversibel

c.

pertambahan massa dan volume yang bersifat irreversibel

d.

perkembangan menuju tingkat kedewasaan

e.

kemampuan tumbuhan untuk menghasilkan alat

perkembangbiakan

2.

Pertumbuhan yang terjadi karena adanya kegiatan titik tumbuh

yang terdapat pada ujung akar dan ujung batang disebut . . . .

a.

pertumbuhan primer

b.

pertumbuhan sekunder

c.

kambium fasis

d.

kambium interfasis

e.

felogen

3.

Jaringan yang selalu mengalami pertumbuhan sehingga diameter

tumbuhan menjadi bertambah besar dan hanya terdapat pada

tumbuhan dikotil, disebut jaringan . . . .

a.

korteks

b.

endodermis

c.

kambium

d.

stele

e.

empulur

4.

Kedewasaan yang telah dialami oleh tumbuhan padi dapat

diketahui dengan . . . .

a.

munculnya bunga

b.

ukuran tumbuhan semakin besar

c.

munculnya akar cabang

d.

batang sudah berkayu

e.

batang bertambah besar

Evaluasi

10

Panduan Pembelajaran

BIOLOGI XII SMA/MA

5.

Auksanometer merupakan alat yang berguna untuk . . . .

a.

mengetahui banyak sedikitnya auksin yang diproduksi oleh

tanaman

b.

mengetahui arah penyebaran auksin pada tanaman

c.

mengetahui kecepatan pemasakan buah

d.

mengetahui kecepatan pertumbuhan tanaman

e.

mengukur laju respirasi pada tanaman

6.

Tumbuhan monokotil tumbuh dengan cara penebalan karena

. . . .

a.

mempunyai ruang antarsel luas

b.

jaringan pengangkutnya lengkap dan banyak

c.

tidak mempunyai kambium

d.

mempunyai sistem perakaran serabut

e.

sel-selnya selalu membelah dengan tebal

7.

Pada tumbuhan dikotil yang berperan untuk pertumbuhan

diameter batang adalah . . . .

a.

xilem

b.

floem

c.

epidermis

d.

kambium

e.

parenkim

8.

Kambium tumbuh ke dalam membentuk . . . .

a.

xilem

b.

floem

c.

epidermis

d.

kambium

e.

parenkim

9.

Kambium tumbuh ke luar membentuk . . . .

a.

xilem

b.

floem

c.

epidermis

d.

kambium

e.

parenkim

Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

11

10. Dalam pertumbuhan dan perkembangan terjadi berturut-turut

. . . .

a.

pembelahan sel, pemanjangan sel, dan diferensiasi sel

b.

diferensiasi sel, pemanjangan sel, dan pembelahan sel

c.

pembelahan sel, diferensiasi sel, dan pemanjangan sel

d.

pemanjangan sel, pembelahan sel, dan pemanjangan sel

e.

diferensiasi sel, pembelahan sel, dan pemanjangan sel

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar dan

jelas!

1.

Sebutkan perbedaan antara pertumbuhan dan perkembangan!

2

.

Sebut dan jelaskan 3 zona dalam pertumbuhan dan

perkembangan!

3.

Sebutkan ciri-ciri jaringan meristem!

4.

Jelaskan perbedaan pertumbuhan primer dan pertumbuhan

sekunder!

5.

Apakah yang dimaksud dengan:

a.

Kotiledon

b.

Empulur

c.

Jaringan meristem

12

Panduan Pembelajaran

BIOLOGI XII SMA/MA

Tugas Portofolio

Lakukan kegiatan berikut ini secara berkelompok!

1.

Sediakan 5 buah tabung reaksi, kapas, air, kristal NaOH, sumbat

gabus, biji kacang hijau!

2.

Masing-masing tabung reaksi berilah label A, B, C, D, E!

3.

Tempatkan tabung A, D, dan E di ruang yang terang dan hangat,

tabung B di tempat yang dingin dan tabung C di tempat yang gelap

dan hangat!

4.

Biarkan tabung itu beberapa hari, kemudian setiap biji pada tabung

tersebut diamati apakah terjadi perkecambahan atau tidak?

5.

Tuliskan kondisi perangkat percobaan dengan memberikan tanda



bila ya dan



bila tidak dalam tabel hasil pengamatan berikut!

Tabel: data hasil pengamatan

Kondisi

T

abung

ABCDE

Air

........ ........ ........ ........ ........

Oksigen

........ ........ ........ ........ ........

Sinar

........ ........ ........ ........ ........

Biji berkecambah/ tidak

........ ........ ........ ........ ........

Analisalah data pengamatan kalian, kemudian buatlah

laporannya!

Catatan:

Bekerja samalah dengan laboratorium sekolah kalian!

Kerjakan tugas portofolio berikut yang akan menumbuhkan

etos

kerja

, mengembangkan

kecakapan sosial

dan

kecakapan sosial

serta

kecakapan vokasional

kalian!